tidakkah kau tau bahwa aku menyimpan foto mu ? aku lakukan itu hanya karena takut rasa rindu tiba-tiba menyerangku jika itu terjadi maka aku hanya perlu melihat fotomu yang aku simpan, maafkan aku karena telah mengambil fotomu secara diam-diam aku tau yang aku lakukan adalah salah tapi bagaimana jika rasa rindu ku mulai menyerang apakah tiba-tiba kau hadir di hadapan ku ? ah, sepertinya itu hanya sebuah mimpi .
aku sangat senang melihat foto mu karena disitu kamu tersenyum lebar dan senyuman itu mampu luluhkan hati ku, memberi pasokan energi untukku, dan meyakinkan ku untuk bisa menghadapi dunia yang keras .aku tau, aku bukanlah sebab dari senyum mu pasti ada orang lain dibalik itu, tapi bolehkah aku menikmati senyuman itu walau hanya lewat foto mu ? benda mati itu ?
jujur sangat berat rasa nya jika ada orang lain yang berhasil membuat mu tersenyum selain aku, tapi pertanyaan itu muncul "siapakah aku?","aku bukan siapa-siapa". itu menyadarkan ku bahwa aku terlalu lama ada di dunia mimpi,tapi bukankah dunia mimpi lebih indah dari pada dunia nyata yang begitu keras ?
memandang foto mu lebih lama memunculkan kepuasan tersendiri untuk ku, iya hanya memandang foto mu tidak lebih dari itu, aku bisa apa ?
sekali-kali bolehkah aku melihat mu dalam jarak yang sangat dekat ?aku mulai bosan dan jenuh jika melihat hanya di foto saja aku ingin melihat langsung senyum yang menawan itu, sekali-kali aku ingin juga melihat langsung siapa yang berhasil membuat mu tersenyum.
foto mu adalah teman pengantar tidur ku, melihat fotomu ketenangan itu ada,kenyamanan itu nyata. aku tidak hanya mempunyai 1 foto saja tapi puluhan foto yang menggambarkan berbagai macam ekspresi mu hahaha sepertinya aku adalah kolektor mu pikir ku, seandainya kau tahu semua kegiatan ku ini akankah perasaan ku terbalas ? atau akankah semuanya tetap seperti ini ? hanya tuhan yang tahu jawabannya :)
Minggu, 01 September 2013
secret admirer o:)
kuakui tidak mudah menjalani kehidupan sebagai seorang wanita,kenapa aku mengatakan begitu ? karena dalam hal cinta wanita tidak dapat berbuat banyak kecuali hanya menunggu dan menunggu, itu yang ingin aku ceritakan. saat ini ada seseorang yang telah berhasil menyelinap masuk ke celah-celah hatiku, aku sudah lama tau bahwa dia dulu 1 sekolah dengan ku di sekolah menengah pertama tetapi aku tidak begitu mengenal nya dengan baik, dia terkenal karena dia pintar,dan merupakan anak orang terpandang tapi percayalah saat ini aku tidak memandangnya hanya karena dia anak seorang konglomerat, perasaan itu tiba-tiba saja muncul tanpa permisi sekalipun,aku berusaha mencari berbagai alasan mengapa aku begitu menyukainya tetapi tetap saja tak kutemui alasan itu .
Perasaan itu muncul begitu kuat ketika aku sudah berada di kelas 3 sekolah menengah atas dan itu merupakan masa-masa terakhir seragam putih abu-abu, aku tidak dapat berbuat banyak pada saat itu, aku terlalu malu untuk mengucapkan kata "hai" lebih dulu jadi yang bisa aku lakukan hanya memandangnya diam-diam dari kaca kelas ku ketika dia berjalan dengan segerombolan teman-temannya, itu yang rutin aku lakukan ketika melihat sosoknya selama 1 bulan lebih, tetapi sahabat-sahabat ku tidak tinggal diam melihat aku yang tidak cukup berani mengucap kata "hai" kepada nya,mereka diam-diam mengambil handphone ku dan mengirim sebuah teks pesan kepadanya tanpa sepengetahuan ku,tidak lama kemudian dia membalas nya perasaan ku saat itu campur aduk, aku ingin marah kepada sahabat-sahabat ku karena mengirim pesan tanpa sepengetahuan ku tetapi juga senang karena dia membalas pesan singkat ku ,serba salah kan ? tapi percayalah aku tidak mungkin marah kepada sahabat ku yang telah berjasa hahaha
aku melanjutkan mengirim pesan itu seterusnya dan diapun masih terus membalas nya, kesalahan yang indah bukan ? tetapi masa-masa menyenangkan itu tidak berlangsung lama ketika aku mengetahui dia sudah ada yang punya dan hubungan mereka sudah terjalin cukup lama, ternyata aku menganggapnya terlalu mudah menjalani ini semua ,aku tidak bisa mengatakan apapun untuk itu mulut ku membisu tetapi yang mengatakan kesedihan ku adalah mata ku yang perlahan mengeluarkan bulir air mata.
setelah kejadian itu aku coba membatasi diri ku untuk tidak menghubungi dia lagi tetapi tetap saja tidak bisa aku lakukan aku tetap menyukainya bahkan aku mulai mencintainya,jelas aku sangat tahu bahwa ini adalah "cinta bertepuk sebelah tangan" tapi entah mengapa aku tidak mau menyerah begitu saja, aku sudah melakukan segalanya tidak lupa juga aku meminta kepada tuhan 1 kesempatan untuk memilikinya . aku tertawa karenanya dan aku menangis karna nya, miris bukan ?
pada saat ulang tahun ku yang ke 17 aku sangat berharap dia mengirimi aku ucapan tapi aku berfikir lagi apa mungkin dia sepeduli itu ? apakah dia tahu tanggal ulang tahunku ? dari pagi hingga sore aku menunggunya tapi tetap saja tidak ada ,tapi menjelang sholat magrib begitu terkejutnya handphone berbunyi dan menunjukkan namanya aku sangat bersyukur di hari istimewa itu, ternyata tuhan jelas mengabulkan keinginan ku.
hari-hari selanjutnya aku tetap memandangnya dari jarak yang jauh dengan diam dan arah fokus tertuju padanya itu merupakan kegiatan favorit ku di sekolah, terkadang tidak jarang aku melihatnya dengan kekasihnya itu jelas merupakan hal yang menyakitkan bagi seseorang yang mencintai diam-diam sepertiku tak jarang juga air mata ku mengiringinya dan hari terburuk itupun datang yaitu kelulusan sekolah hari dimana aku dan dia tidak akan bertemu lagi, hari dimana semua aktivitas ku mengamatinya diam-diam sudah berakhir, benar-benar mimpi buruk tetapi meskipun kelulusan sekolah sudah dilewati tetap saja perasaan rindu menyerang bertubi-tubi dan aku tidak tahu ada dimana dia sekarang tapi akan aku pastikan perasaan ini tetap tumbuh sampai pada akhirnya akan mati dengan sendirinya :)
Perasaan itu muncul begitu kuat ketika aku sudah berada di kelas 3 sekolah menengah atas dan itu merupakan masa-masa terakhir seragam putih abu-abu, aku tidak dapat berbuat banyak pada saat itu, aku terlalu malu untuk mengucapkan kata "hai" lebih dulu jadi yang bisa aku lakukan hanya memandangnya diam-diam dari kaca kelas ku ketika dia berjalan dengan segerombolan teman-temannya, itu yang rutin aku lakukan ketika melihat sosoknya selama 1 bulan lebih, tetapi sahabat-sahabat ku tidak tinggal diam melihat aku yang tidak cukup berani mengucap kata "hai" kepada nya,mereka diam-diam mengambil handphone ku dan mengirim sebuah teks pesan kepadanya tanpa sepengetahuan ku,tidak lama kemudian dia membalas nya perasaan ku saat itu campur aduk, aku ingin marah kepada sahabat-sahabat ku karena mengirim pesan tanpa sepengetahuan ku tetapi juga senang karena dia membalas pesan singkat ku ,serba salah kan ? tapi percayalah aku tidak mungkin marah kepada sahabat ku yang telah berjasa hahaha
aku melanjutkan mengirim pesan itu seterusnya dan diapun masih terus membalas nya, kesalahan yang indah bukan ? tetapi masa-masa menyenangkan itu tidak berlangsung lama ketika aku mengetahui dia sudah ada yang punya dan hubungan mereka sudah terjalin cukup lama, ternyata aku menganggapnya terlalu mudah menjalani ini semua ,aku tidak bisa mengatakan apapun untuk itu mulut ku membisu tetapi yang mengatakan kesedihan ku adalah mata ku yang perlahan mengeluarkan bulir air mata.
setelah kejadian itu aku coba membatasi diri ku untuk tidak menghubungi dia lagi tetapi tetap saja tidak bisa aku lakukan aku tetap menyukainya bahkan aku mulai mencintainya,jelas aku sangat tahu bahwa ini adalah "cinta bertepuk sebelah tangan" tapi entah mengapa aku tidak mau menyerah begitu saja, aku sudah melakukan segalanya tidak lupa juga aku meminta kepada tuhan 1 kesempatan untuk memilikinya . aku tertawa karenanya dan aku menangis karna nya, miris bukan ?
pada saat ulang tahun ku yang ke 17 aku sangat berharap dia mengirimi aku ucapan tapi aku berfikir lagi apa mungkin dia sepeduli itu ? apakah dia tahu tanggal ulang tahunku ? dari pagi hingga sore aku menunggunya tapi tetap saja tidak ada ,tapi menjelang sholat magrib begitu terkejutnya handphone berbunyi dan menunjukkan namanya aku sangat bersyukur di hari istimewa itu, ternyata tuhan jelas mengabulkan keinginan ku.
hari-hari selanjutnya aku tetap memandangnya dari jarak yang jauh dengan diam dan arah fokus tertuju padanya itu merupakan kegiatan favorit ku di sekolah, terkadang tidak jarang aku melihatnya dengan kekasihnya itu jelas merupakan hal yang menyakitkan bagi seseorang yang mencintai diam-diam sepertiku tak jarang juga air mata ku mengiringinya dan hari terburuk itupun datang yaitu kelulusan sekolah hari dimana aku dan dia tidak akan bertemu lagi, hari dimana semua aktivitas ku mengamatinya diam-diam sudah berakhir, benar-benar mimpi buruk tetapi meskipun kelulusan sekolah sudah dilewati tetap saja perasaan rindu menyerang bertubi-tubi dan aku tidak tahu ada dimana dia sekarang tapi akan aku pastikan perasaan ini tetap tumbuh sampai pada akhirnya akan mati dengan sendirinya :)
Sabtu, 31 Agustus 2013
Trauma berujung karma
Ini semua salah ku di masa lalu yang sudah terlalu percaya kepada seseorang yang baru aku kenal,terlalu cepat menyerahkan hati ini kepada seseorang yang terlalu cepat beranjak pergi meninggal kan bekas luka yang mendalam dan mungkin butuh berbulan-bulan untuk sembuh .bangkit dari keterpurukan bukanlah hal yang mudah dan itulah yang aku alami saat ini ,kenangan-kenangan itu masih saja tinggal di dalam otak ku meskipun si pembuat nya sudah lebih dulu pergi meninggalkan bekas luka yang masih basah .beribu pertanyaan masih terus menyerang di kepala ku "apa salahku ?","pernahkah aku menyakiti seseorang?","pernahkah aku membuat seseorang terluka?" pertanyaan itu muncul bertubi-tubi tanpa jawaban yang jelas.
Bulan-bulan selanjutnya pertanyaan itu masih saja menetap di pikiran ku, aku terus mengintropeksi diri adakah yang salah dengan diriku, itu yang aku lakukan berulang kali,sejak kesalahan itu aku tidak percaya siapa pun,aku sangat mejaga hatiku,mengurungnya,menguncinya aku sangat tidak mau hal seperti ini terulang untuk kedua kalinya.
ternyata aku terlalu mengunci hati ku sangat rapat,aku tidak peduli dengan orang-orang sekitar ku yang mulai menyayangi ku dan mendekatiku aku tetap saja mati rasa, tidak merasakan getaran yang pertama aku rasakan dulu,iya dulu. kesalahan kecil yang berdampak besar untuk kedepannya .
aku pikir tingkah ku sangat keterlaluan kali ini, sudah banyak kasih sayang yang aku sia-sia kan hanya karena ketakutan ku di masa lalu yang terkadang masih menghantui ku, aku mengabaikan mereka karena aku pikir luka ku belum sepuhnya kering ,aku mencampakkan mereka karena takut hal yang sama terulang kembali.
sedikit perasaan bersalah dan menyesal juga muncul di dalam hatiku. tetapi ketika aku menyadari kesalahan itu semua, kasih sayang itu perlahan pudar dan menghilang sampai pada akhirnya tidak ada yang peduli pada ku,semua nya hilang bagai tersapu ombak dalam sekejap .aku tau ini kesalahan ku yang kedua yaitu terlalu mengabaikan orang yang sudah bersusah payah menyayangi ku dengan sepenuh hati mereka dan ini adalah balasannya untukku.Karma.
Bulan-bulan selanjutnya pertanyaan itu masih saja menetap di pikiran ku, aku terus mengintropeksi diri adakah yang salah dengan diriku, itu yang aku lakukan berulang kali,sejak kesalahan itu aku tidak percaya siapa pun,aku sangat mejaga hatiku,mengurungnya,menguncinya aku sangat tidak mau hal seperti ini terulang untuk kedua kalinya.
ternyata aku terlalu mengunci hati ku sangat rapat,aku tidak peduli dengan orang-orang sekitar ku yang mulai menyayangi ku dan mendekatiku aku tetap saja mati rasa, tidak merasakan getaran yang pertama aku rasakan dulu,iya dulu. kesalahan kecil yang berdampak besar untuk kedepannya .
aku pikir tingkah ku sangat keterlaluan kali ini, sudah banyak kasih sayang yang aku sia-sia kan hanya karena ketakutan ku di masa lalu yang terkadang masih menghantui ku, aku mengabaikan mereka karena aku pikir luka ku belum sepuhnya kering ,aku mencampakkan mereka karena takut hal yang sama terulang kembali.
sedikit perasaan bersalah dan menyesal juga muncul di dalam hatiku. tetapi ketika aku menyadari kesalahan itu semua, kasih sayang itu perlahan pudar dan menghilang sampai pada akhirnya tidak ada yang peduli pada ku,semua nya hilang bagai tersapu ombak dalam sekejap .aku tau ini kesalahan ku yang kedua yaitu terlalu mengabaikan orang yang sudah bersusah payah menyayangi ku dengan sepenuh hati mereka dan ini adalah balasannya untukku.Karma.
Pacar Pertama :)
aku masih mengingat nya dengan jelas bagaimana kesan pertama saat pertama bertemu dengan nya di rumah sahabat ku,satu kata yang dapat menggambarkan sikap ku saat itu yaitu "malu". dia adalah teman sd dari sahabat ku, ciri-ciri nya tinggi,kurus,putih,tampan dan waktu aku pertama melihat nya aku langsung berfikir 'malaikat tanpa sayap' . saat itu perkenalan singkat terjadi dia meminta nomor telepon ku dan aku juga tau nomor telepon nya , setiap malam inbox selalu penuh dengan nama nya tetapi itu merupakan kebahagiaan tersendiri bagi ku, dia selalu memulai nya dengan berbagai sapaan yang tidak ada habis nya, "hai","hallo","lagi apa?", itu adalah sapaan yang membuat hati ku senang dan merasa akulah wanita yang beruntung karena bisa dekat dengannya .
Perasaan itu muncul begitu saja, suara nya yang sering aku dengar di ujung telpon begitu merdu dan menyentuh hati,dia sering mengajak ku jalan dan membuat aku semakin dekat dengannya dan menemukan kenyamanan pada dirinya, aku tidak hanya dekat nya tetapi aku juga dekat dengan kakak laki-lakinya tetapi hanya sebatas adik kakak karena aku hanya menyukai dia .
akhirnya hari itu tiba juga,hari dimana dia menyatakan perasaan nya walaupun melalui telepon tapi itu cukup membuat jantung ku berdegup kencang, aku tidak berpikir lama untuk itu aku langsung menyetujui untuk menjadi pacar nya, dia adalah pacar pertama ku, orang yang pertama kali berhasil masuk menyelinap di hati ku dan berdiam di sana.
setiap hari aku pergunakan untuk mensyukuri anugerah tuhan yang menurut ku sangat luar biasa yaitu menjadi pacar dari malaikat tanpa sayap itu haha tapi itu tidak bertahan lama sampai pada akhirnya lambat laun sikapnya berubah dia menjadi orang yang tidak aku kenal sama sekali,dia bukanlah aku yang kenal dulu,dia jarang mengangkat telepon ku,kalau pun diangkat pasti kakak nya yang berbicara itu semakin membuat aku bertanya-tanya ,apa yang salah dengan ku ? apakah aku berbuat salah sehingga dia berubah menjadi seseorang yang tak kukenal lagi ? terlalu banyak pertanyaan yang ada di pikiran ku yang tidak aku temukan jawabannya. Hari kelam itu pun datang ponsel ku berdering dan menampilkan nama yang selama ini aku cari ,aku mengangkat nya dan betapa terkejutnya aku dengan kata-kata yang dia lontarkan lewat telepon "kita putus" ,apa yang salah dengan hubungan ini ? aku tidak dapat mengeluarkan kata sepatah pun dari bibirku,aku diam mematung dan tiba-tiba air mata ku keluar tak terbendung lagi, pikiran ku melayang entah kemana saat ini yang aku butuhkan ketenangan batin,dan sekali lagi aku memikirkan dia yang aku percaya sepenuh nya tetapi sekarang menjadi orang yang aku tak percaya lagi .
Perasaan itu muncul begitu saja, suara nya yang sering aku dengar di ujung telpon begitu merdu dan menyentuh hati,dia sering mengajak ku jalan dan membuat aku semakin dekat dengannya dan menemukan kenyamanan pada dirinya, aku tidak hanya dekat nya tetapi aku juga dekat dengan kakak laki-lakinya tetapi hanya sebatas adik kakak karena aku hanya menyukai dia .
akhirnya hari itu tiba juga,hari dimana dia menyatakan perasaan nya walaupun melalui telepon tapi itu cukup membuat jantung ku berdegup kencang, aku tidak berpikir lama untuk itu aku langsung menyetujui untuk menjadi pacar nya, dia adalah pacar pertama ku, orang yang pertama kali berhasil masuk menyelinap di hati ku dan berdiam di sana.
setiap hari aku pergunakan untuk mensyukuri anugerah tuhan yang menurut ku sangat luar biasa yaitu menjadi pacar dari malaikat tanpa sayap itu haha tapi itu tidak bertahan lama sampai pada akhirnya lambat laun sikapnya berubah dia menjadi orang yang tidak aku kenal sama sekali,dia bukanlah aku yang kenal dulu,dia jarang mengangkat telepon ku,kalau pun diangkat pasti kakak nya yang berbicara itu semakin membuat aku bertanya-tanya ,apa yang salah dengan ku ? apakah aku berbuat salah sehingga dia berubah menjadi seseorang yang tak kukenal lagi ? terlalu banyak pertanyaan yang ada di pikiran ku yang tidak aku temukan jawabannya. Hari kelam itu pun datang ponsel ku berdering dan menampilkan nama yang selama ini aku cari ,aku mengangkat nya dan betapa terkejutnya aku dengan kata-kata yang dia lontarkan lewat telepon "kita putus" ,apa yang salah dengan hubungan ini ? aku tidak dapat mengeluarkan kata sepatah pun dari bibirku,aku diam mematung dan tiba-tiba air mata ku keluar tak terbendung lagi, pikiran ku melayang entah kemana saat ini yang aku butuhkan ketenangan batin,dan sekali lagi aku memikirkan dia yang aku percaya sepenuh nya tetapi sekarang menjadi orang yang aku tak percaya lagi .
Perkenalan
hai nama saya retta
di blog ini saya akan menulis tentang cerita apapun yang ada di otak saya haha dan tugas saya hanya mengeluarkannya sehingga menjadi sebuah cerita yang bisa dinikmati oleh kawan2 yang berkunjung di blog saya terimaksih :)
di blog ini saya akan menulis tentang cerita apapun yang ada di otak saya haha dan tugas saya hanya mengeluarkannya sehingga menjadi sebuah cerita yang bisa dinikmati oleh kawan2 yang berkunjung di blog saya terimaksih :)
Langganan:
Postingan (Atom)